Dosen Akuntansi FEB UNY Selenggarakan Pelatihan Literasi Keuangan Anak di Kuala Lumpur

Kuala Lumpur, Malaysia, Tim dosen dari Departemen Pendidikan Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat internasional dengan menggelar pelatihan literasi keuangan bagi anak-anak di Kuala Lumpur. Kegiatan yang berlangsung di salah satu sanggar belajar di kota tersebut bertujuan untuk membekali generasi muda dengan keterampilan dasar pengelolaan keuangan sejak dini. Dengan menyasar puluhan siswa, pelatihan ini diharapkan dapat memberikan fondasi yang kuat dalam membangun kesadaran finansial anak-anak di masa depan.

Tim pengabdian yang dipimpin oleh Mahendra Adhi Nugroho, Ph.D., bersama dua dosen lainnya, Dr. Dhyah Setyorini dan Agatha Saputri, M.Pd., berfokus pada pentingnya pengenalan literasi keuangan pada anak-anak. Mereka memandang Kuala Lumpur sebagai kota yang strategis, mengingat statusnya sebagai salah satu pusat ekonomi terbesar di Asia Tenggara dengan populasi masyarakat indonesia yang cukup signifikan. Program ini diinisiasi dengan pendekatan interaktif yang dirancang untuk membuat pembelajaran keuangan menjadi lebih mudah dipahami dan menarik bagi anak-anak.

Dalam pelatihan ini, peserta diajak untuk mengikuti simulasi sederhana, seperti permainan menabung menggunakan uang indonesia, yang membantu mereka memahami prinsip dasar pengelolaan uang. Anak-anak antusias mengikuti setiap kegiatan, dan orang tua memberikan respons positif terhadap program ini. Banyak yang merasa pelatihan tersebut sangat bermanfaat dalam membekali anak-anak mereka dengan keterampilan yang relevan untuk masa depan.

Tim dosen UNY berharap kegiatan ini tidak hanya berdampak pada siswa di Kuala Lumpur, tetapi juga dapat menjadi langkah awal dalam menjalin Kerjasama dengan masyarakat indonesia di malaysia dengan materi dan target yang lebih luas

Dengan adanya pelatihan ini, UNY terus berupaya memperkuat kontribusinya dalam pengabdian masyarakat global, memperluas akses pendidikan, dan memberikan manfaat nyata bagi komunitas internasional.